Introducing ^^

Find In This Blog

Kamis, 23 Mei 2013

Contoh Laporan Penanaman Biji



Laporan Penanaman Biji
PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP

Tugas ini diberikan oleh Ibu Rani Purnama, S. Pd untuk memenuhi nilai tugas Mata Pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup.


Disusun Oleh :

Rizcar Maulana Raditieas (24)
X Kimia Industri 1


LAMBANG SMK !.jpg
 













SMK Negeri 7 Bandung
Kompetensi Keahlian : Kimia Industri – Tenk. Peny Tekstil – Kimia Analisis – Farmasi
Jl. Soekarno-Hatta No.596 40286, Bandung. Telepon : 022-7563077 Fax : 022-7563077 http://www.smkn7bandung.sch.id




Tahun Ajaran 2012/2013

KATA PENGANTAR


    Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan ini.

    Saya mengucapkan terimakasih kepada Ibu Rani Purnama, S.Pd dan berbagai pihak yang telah membimbing saya menyusun laporan ini serta berbagai sumber yang telah saya gunakan sebagai data dan fakta pada laporan ini.

    Saya menyadari bahwa tidak ada suatu pekerjaan yang dapat diselesaikan dengan sempurna. Begitu pula dengan laporan ini. Saya sudah berusaha semaksimal mungkin dengan keterbatasan kemampuan yang saya miliki. Maka dari itu, saya bersedia menerima kritik dan saran yang dapat memperbaiki laporan ini dimasa datang.

    Akhir kata semoga laporan ini dapat bermanfaat dan dapat memberi wawasan luas bagi pembaca.








Bandung, Mei 2013





Rizcar Maulana Raditieas









Daftar Isi
Cover Pembuka...................................................................................... 1
Kata Pengantar...................................................................................... 2
Daftar Isi................................................................................................. 3
BAB I : Pendahuluan.................................................................... 4
a.     Latar Belakang................................................................................. 4
b.     Rumusan Masalah........................................................................... 4
c.      Tujuan Penelitian............................................................................. 4
d.     Manfaat Penelitian.......................................................................... 4
BAB II :  Tinjauan Pustaka......................................... 5
a.     Kajian Teori..................................................................................... 5
b.     Jadwal Penelitian............................................................................. 5
BAB III : Metode Penelitian...................................... 6
a.     Sasaran Penelitian........................................................................... 6
b.     Alat dan Bahan................................................................................ 6
c.      Prosedur Pelaksanaan..................................................................... 6
d.     Siklus Perubahan (Dalam bentuk gambar)........................................
BAB IV : Pembahasan...............................................
BAB V : Kesimpulan dan Saran.................................
Daftar Pustaka.......................................................................................





BAB I : Pendahuluan
a.     Latar Belakang
Nama umum
Indonesia:
Pacar kuku
Melayu:
Inai


Klasifikasi
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
     Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
         Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
             Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
                 Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
                     Sub Kelas: Rosidae
                         Ordo: Myrtales
                             Famili:
Lythraceae
                                 Genus:
Lawsonia
                                     Spesies: Lawsonia inermis L.



b.     Rumusan Masalah
1.      Bagaimana Siklus Pertumbuhan Tumbuhan Lawsonia inermis L. Dari Tahap Biji?
2.      Sebutkan Fungsi/Manfaat dari Tumbuhan Lawsonia inermis L. !
3.      Di manakah Habitat Tumbuhan Lawsonia inermis L. Dapat beradaptasi?
4.      Deskripsikan Tumbuhan Lawsonia inermis L. !
5.      Dapatkah Tumbuhan Lawsonia inermis L. Mengobati radang kuku? Sebutkan langkah caranya!

c.      Tujuan Penelitian
1.      Untuk mengetahui siklus pertumbuhan Tumbuhan Lawsonia inermis L.
2.      Membandingkan Pertumbuhan antar Tumbuhan akar Monokotil
3.      Mengamati ciri dan ke khasan tumbuhan  Lawsonia inermis L.

d.     Manfaat Penelitian
1.      Untuk mengetahui siklus pertumbuhan Tumbuhan Lawsonia inermis L.
2.      Untuk Mengetahui Khasiat dan Kegunaan Tumbuhan Lawsonia inermis L.
3.      Untuk Mengetahui Penyebaran Habitat Tumbuhan Lawsonia inermis L.
4.      Untuk mengetahui ciri – ciri Tumbuhan Lawsonia inermis L.
5.      Untuk mengetahui cara merawat Tumbuhan Lawsonia inermis L. Dari tahap Biji.


BAB II : Tinjauan Pustaka

a.     Kajian Teori
Henna/ Lawsonia inermis L. adalah tumbuhan semak yang tingginya 2,6 m tertinggi 7 m atau  pohon  berukuran sedang dengan kulit coklat keabu-abuan. Kayu adalah dekat-berbutir dan keras sering digunakan untuk membuat gagang perkakas dan pasak tenda.
Daun - digunakan sebagai pewarna kulit dan rambut dan dalam pengobatan tradisional. Mereka adalah berbentuk almond, meruncing di ujung melekat pada pohon. Bunga - Mehndi kecil, putih atau pink dalam warna, harum dan tumbuh dalam tandan besar di bagian atas semak. yang sering digunakan dalam obat tradisional dan minyak untuk wewangian. Mereka beraroma manis dan lembut putih/pink dalam warna, dalam kelompok yang padat berada di ujung cabang. Setiap bunga memiliki 4 kuning kehijauan kelopak, 4 sepal dan 8 benang sari.
Buah Mehndi yang berukuran Pea, kecil dan bulat. Ia memiliki banyak dan benih yang digunakan dalam pengobatan tradisional dan minyak untuk wewangian. Mereka berbentuk bulat, seukuran kacang polong kecil (5-7 mm lebar), coklat saat masak dan mengandung banyak sedikit piramida berbentuk biji.
Tanaman tumbuh dengan cepat; ketika tunas baru tubuh , maka pertumbuhan melambat. Daun kuning dan secara bertahap turun selama interval kering atau dingin berkepanjangan. Pohon henna Ini tidak berkembang di mana suhu minimum di bawah 11 ° C. atau Suhu di bawah 5 ° C akan membunuh tanaman pacar. Henna diusahakan secara komersial di UEA, Maroko, Aljazair, Yaman, Tunisia, Libya, Arab Saudi, Mesir, India barat, Irak, Iran, Pakistan, Bangladesh, Afghanistan, Turki, Somalia dan Sudan.
Saat distrik Pali dari Rajasthan adalah pacar yang paling banyak dibudidayakan area produksi di India, dengan lebih dari 100 Pabrik pacar yang beroperasi di Kota Sojat.Budidaya Mehndi Penyebaran Mehndi dilakukan melalui stek batang.


b.     Jadwal Penelitian
Memulai menanam pada tanggal 12 Mei 2013, sebenarnya sudah dimulai sejak tanggal 21 April 2013 tetapi tumbuhan Lawsonia inermis L. Yang saya tanam selalu layu dan berakhir busuk.


BAB III : Metode Penelitian

1.     Sasaran Penelitian
Sasaran Penelitian kali ini adalah segala sesuatu yang ada pada tumbuhan Lawsonia inermis L. Baik Akar, Daun, Batang, Bunga dan Biji


2.     Alat dan Bahan
1.      Biji Tumbuhan Lawsonia inermis L.
2.      Pot / Polybag
3.      Sekam
4.      Tanah



3.     Prosedur Pelaksanaan
1.      Menyiapkan Alat – alat seperti Pot / Polybag
2.      Menyediakan Sekam, Tanah dan Tentunya Biji Tumbuhan Lawsonia inermis L.
3.      Jika sudah tersedia semuanya, Taburkan Biji Tumbuhan Lawsonia inermis L. Ke dalam Pot / Polybag yang telah berisi tamah dan sekam. (Lihat Gambar 1)
4.      Sesudah Itu Biarkan di tempat yang aman (tidak terlalu terkena hujan dan terik matahari)
5.      Tunggu Beberapa Hari / Minggu hingga Biji Pecah dan Terlihat Akar.
6.      Keesokannya Mungkin Bakal Jadi Batang akan muncul.
7.      Setelah terdapat batang dan daun, rawatlah dengan baik hingga bertambah besar dan menghasilkan bunga yang dapat digunakan untuk mewarnai kuku.












4.     Siklus Perubahan (Dalam bentuk gambar)





Img03_12-05-2013.JPG
Img01_19-05-2013.JPG
 










Gambar 1 : Penaburan Biji Lawsonia inermis L.                     Gambar 2 : Perbesaran dari Gambar 1





Img02_19-05-2013.JPG
Img04_19-05-2013.JPG
 










Gambar 3 : Biji retak/pecah setelah 6 Hari dibiarkan           Gambar 4 : Tumbuh Batang dengan 2 Daun                    
dan timbul akar                                                                                     setelah 3 Hari dibiarkan

                   
BAB IV : Pembahasan
1.      Bagaimana Siklus Pertumbuhan Tumbuhan Lawsonia inermis L. Dari Tahap Biji?
2.      Sebutkan Fungsi/Manfaat dari Tumbuhan Lawsonia inermis L. !
3.      Di manakah Habitat Tumbuhan Lawsonia inermis L. Dapat beradaptasi?
4.      Deskripsikan Tumbuhan Lawsonia inermis L. !
5.      Dapatkah Tumbuhan Lawsonia inermis L. Mengobati radang kuku? Sebutkan langkah caranya!
Jawaban
1.      a. Beberapa hari (Tergantung Cuaca) setelah ditaburkan biji ke tanah, biji akan retak dan akan muncul akar.
b.  Setelah akar terlihat, akar tersebut akan masuk ke tanah dan setelah itu akan timbul calon bakal batang.
c. Dari Calon bakal batang itu akan menghasilkan batang yang cukup kokoh dan daun.
d. Biasanya bunga dan biji akan muncul jika batang sudah cukup kokoh.

2.      a. Untuk pengobatan luar
  • Rematik, radang kulit (dermatitis), dan bengkak. Bunga pacar air segar yang telah dihaluskan ditempelkan                pada bagian yang sakit.
  • Tulang patah atau retak dan antiradang (antiinflamasi). Daun pacar air segar dihaluskan lalu ditempelkan pada bagian yang sakit. 
  • Bisul (furunculus) dan radang kulit (dermatitis). 15 gram daun pacar air segar, 5 lembar daun cocor bebek segar, dihaluskan lalu ditempelkan pada bisul.
  • Radang kuku. Seluruh herba pacar air secukupnya dihaluskan lalu ditempelkan pada kuku dan dibungkus dengan kain kasa. Lakukan 7-14 hari secara rutin.

b. Untuk Pengobatan Dalam
  • Peluruh haid/melancarkan haid (emenagog), caranya  4-5 bonggol akar pacar air, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu diminum airnya setelah disaring. Lakukan 3-4 kali sehari. Atau bisa juga dengan 6 gram biji pacar air dan 15 gr temu hitam, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya hangat-hangat. Atau juga 3-10 gram biji pacar air, 30 gr daun dewa segar, 10 gr temulawak, direbus dengan air secukupnya. Setelah disaring lalu airnya diminum.
  • Nyeri haid (dysmenorrhea) : 10 gr daun pacar air, 15 gr umbi rumput teki, 15 gr temu hitam, direbus dengan air secukupnya lalu disaring dan diminum airnya.
  • Keputihan (leucorrhea), cara mengkonsumsinya: 30 gr daun segar tanaman pacar air, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan diminum airnya. Atau bisa juga dengan 30 gr daun pacar air segar, 15 gr daun sambilotokering, direbus dengan air secukupnya, lalu disaring dan diminum airnya.
  • Bisul (furunculus), radang kulit (dermatitis). 3-6 gr bunga pacar air, 5 lembar daun cocor bebek, direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 200 cc, lalu disaring dan diminum airnya
  •  Radang usus buntu kronis. 30 gr heba pacar air, 30 gr sambiloto, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan diminum airnya.
  • Tekanan darah tinggi (hipertensi). 10 gr bunga pacar 100 gr seledri kecil, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, disaring lalu diminum airnya. 
  •  Sakit pinggang (lumbago), kaku leher, kaku pinggang, rematik. 15 gr akar pacar air, 30 gr akar sawi langit, 15 gr jahe merah, direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring, lalu diminum airnya. Lakukan 2-3 kali sehari secara teratur.
3. Di Indonesia, penyebarannya merata mulai dari Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara dan Maluku. Tumbuh dari dataran rendah sampai dataran tinggi ± 450 m dpl.
4. Tumbuhan ini berperawakan terna dengan cabang yang banyak. Tinggi antara 1 - 6 m. Pada rantingnya terdapat duri. Bentuk daun panjang dan berwarna hijau keabu-abuan, kuncup daun berwarna merah. Bunganya harum berwarna putih kekuningan. Buah berbentuk bulat, banyak dan menggerombol.
5.  Bisa, Radang kuku. Seluruh herba pacar air secukupnya dihaluskan lalu ditempelkan pada kuku dan dibungkus dengan kain kasa. Lakukan 7-14 hari secara rutin.



BAB V : Kesimpulan dan Saran
a. Kesimpulan
Dari penelitian diatas dan hasil pembahasan dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Tumbuhan Lawsonia inermis L. Merupakan Tumbuhan yang memiliki akar Monokotil dan Batang Monokotil.
2. Tumbuhan Lawsonia inermis L. Memiliki banyak khasiat dan biasanya digunakan sebagai kutek oleh kaum wanita.
3. Tumbuhan Lawsonia inermis L. Tersebar luas di dataran india dan Indonesia terutama Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara dan Maluku.

b. Saran
Dalam Menanam Lawsonia inermis L. Dituntut untuk bersabar karena tumbuhan ini memiliki kepekaan terhadap cuaca yang sangat tinggi.


Daftar Pustaka

www.google.co.id















Shawol Ԅ(`▿▿´ԅ)

Tidak ada komentar :

Psy - Gentlemen Outline