CARA MENINGKATKAN KOLESTEROL BAIK (HDL) 
 Kadar
  kolesterol anda merupakan indikator kesehatan jantung. Semakin  tinggi
  kadar kolesterol HDL, semakin baik untuk kesehatan. 
Dokter
 anda  menyarankan agar menurunkan kadar LDL (low-density  lipoprotein) 
dan  meningkatkan kadar HDL (high-density lipoprotein).  Meskipun hal 
tersebut  bisa membingungkan, tapi merupakan langkah  terbaik untuk 
menurunkan  risiko terkena penyakit jantung. 
Kenali HDL lebih lanjut 
Kolesterol  dibawa melalui darah anda dengan menempel pada protein. Ikatan antara  kolesterol dan protein disebut lipoprotein. 
*
 Low-density  lipoproteins. LDL atau kolesterol “buruk” membawa  
kolesterol ke seluruh  tubuh, menyimpan kolesterol sepanjang dinding  
pembuluh darah arteri,  kolesterol membentuk plak yang sehingga pembuluh
  darah arteri menjadi  keras dan sempit. Hal ini yang kemudian  
menyebabkan penyakit jantung  koroner arteri. 
*
 High-density lipoproteins. HDL atau kolesterol  “baik” mengambil  
kelebihan kolesterol di dalam darah dan membawanya  kembali ke hati  
untuk selanjutnya dikeluarkan dari tubuh. Semakin tinggi  kadar HDL,  
semakin rendah kadar kolesterol dalam darah.
Dalam  suatu studi, 
kenaikan HDL sebesar 1% berarti menurunkan risiko  penyakit  jantung 
koroner arteri sebesar 2%. Dalam studi yang sama,  partisipan  dengan 
kadar kolesterol HDL tertinggi mengalami penurunan  risiko  penyakit 
jantung koroner setengahnya dibandingkan partisipan  dengan  kadar 
kolesterol HDL terendah. 
Berikut ini cara meningkatkan  kolesterol “baik” HDL: 
*
 Pasang Target. Kadar kolesterol  diukur dalam satuan miligram (mg)  
kolesterol per desiliter (dL) darah.  Sebagian besar orang harus  
mencapai kadar 60 mg/dL atau lebih. Jika di  bawah 40 mg/dL akan  
meningkatkan risiko penyakit jantung.  Pada pria,  kadar kolesterol HDL 
 rata-rata berkisar 40-50 mg/dL. Berterimakasihlah  pada hormon wanita  
yang memberikan efek positif pada kolesterol HDL,  Rata-rata wanita  
bervariasi, dengan kolesterol HDL berkisar 50 to 60  mg/dL. Namun, baik 
 pria dan wanita akan lebih baik jika menaikkan  rata-rata tersebut.   
Bila anda tidak mengetahui kadar HDL anda, tanyakan  dokter anda untuk  
tes kolesterol. Bila kadar HDL anda tidak berada di  dalam kisaran yang 
 diinginkan, maka dokter anda dapat merekomendasikan  perubahan gaya  
hidup untuk meningkatkan kolesterol HDL anda. 
*
  Rubahlah Gaya Hidup. Gaya hidup anda memiliki dampak besar terhadap   
kolesterol HDL anda. Bahkan perubahan kebiasaan sedikit saja dapat   
membantu anda mencapai target HDL anda.
1. Jangan Merokok.  
Merokok menurunkan kolesterol HDL dan meningkatkan  kecenderungan darah 
 anda menggumpal. Bila anda perokok, berhentilah.  Agar berhasil, anda  
dapat mencoba lebih dari satu strategi pada waktu  yang bersamaan.  
Misalnya, kombinasikan pengobatan untuk menurunkan efek  nikotin dengan 
 kelompok pendukung atau konseling. Bicarakan dengan  dokter anda 
mengenai  pilihan yang dapat digunakan untuk berhenti. 
2.
 Menjaga berat  badan yang sehat. Berat badan dapat mempengaruhi kadar  
kolesterol. Tapi  ada kabar bagus, jika anda kelebihan berat badan,  
bahkan kehilangan  beberapa pon saja dapat meningkatkan kadar HDL anda. 
 Setiap kehilangan 1  kg (2 pon), HDL anda dapat bertambah 0.35 mg/dL 
dan  kurang lebih 1  mg/dL untuk setiap 3 kg (6 pon). Untuk 
mempertahankan  berat badan anda  dalam kisaran yang sehat, fokuslah 
pada perubahan pola  makan dan  berolahraga. Motivasikan diri anda 
dengan mengingat manfaat  dengan  menurunkan berat badan, seperti 
jantung yang lebih sehat, lebih   berenergi, dan kekebalan tubuh 
meningkat.
3. Olahraga. Dalam suatu  studi, aerobik yang rutin dapat 
meningkatkan  kadar kolesterol HDL 3-9%.  Lakukanlah aerobik sedikitnya 
30-60 menit  sesering mungkin setiap  minggu. Sebaiknya, olahraga setiap
 hari atau  joging setiap hari, naik  sepeda atau berenang. Jika tidak 
bisa  melakukan olahraga dalam satu  waktu khusus, maka anda dapat  
melakukannya dalam beberapa waktu dalam  satu hari.
4. Pilih Lemak 
sehat. Diet yang sehat meliputi beberapa  lemak, namun  ada batasannya. 
Diet yang sehat bagi jantung, 25-35% dari  total kalori  harian berasal 
dari lemak, tetapi lemak jenuh sebaiknya  dihitung kurang  dari 7% dari 
total kalori harian. Hindari makanan yang  mengandung  lemak trans, yang
 dapat meningkatkan kolesterol LDL dan  menurunkan HDL.  Misalnya, 
margarin, produk roti, dan semua yang  mengandung minyak  sayur 
terhidrogenasi sebagian (partially hydrogenated  vegetable oil).  Lemak 
tak jenuh tunggal(Monounsaturated fat) ditemukan  dalam zaitun,  minyak 
kacang & canola yang lebih sehat dan  meningkatkan HDL.  
Kacang-kacangan, ikan, dan makanan lain yang  mengandung asam lemak  
omega-3 merupakan pilihan yang baik.
5.  Bijaklah konsumsi alkohol. 
Dalam beberapa studi, konsumsi alkohol  yang  bijak(terutama anggur 
merah) berkaitan dengan meningkatnya kadar   kolesterol HDL. Namun, 
manfaatnya tidak terlalu besar untuk dapat   direkomendasikan pada orang
 yang bukan peminum. Jika anda memilih untuk   meminum alkohol maka 
lakukanlah secara bijaksana. Artinya tidak lebih   dari satu gelas 
sehari untuk wanita dan satu sampai dua gelas sehari   untuk pria
Sumber : /www.medicastore.com 
 
 
 
                                        
                                    
 
  
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Tidak ada komentar :
Posting Komentar